the expendable

0

Reuni Stallone, Arnold, serta Bruce Willis

APA jadinya kalau jagoan-jagaon kawakan berkumpul menjadi satu? Aktor laga Sylvester Stallone punya angan besan mengumpulkan jagoan kawakan hlm aksi dalam sebuah film yang disutradarainya sendiri.

Dengan ongkos produksi sekitar US$80 juta, Tlw Expendable sebentar lagi akan hadir di layar lebar.

Kalau Anda penikmat film laga era 1980-1990-an, pasti kenal dengan tokoh-tokoh dalam film Cobra dan Rambo, Commnndo, Predator, atau Die Hard? Ya, mereka adalah Sylvester Stallone, Arnold Schwarzenegger, serta Bruce Willis.

Para jagoan ini bakalan bersatu di abad 21 ini dalam Vie Expendable yang akan tayang perdana di Amerika pada 13 Agustus ini. Mengumpulkan para pemain laga yang sampai saat ini masih laku memang bukanlah sebuah pekerjaan yang mudah. Arnold, misalnya, terlalu sibuk jadi Gubernur California.

Willis juga lagi punya garapan Cop Out, fijm konyol tentang sepasang polisi gendeng yang tengah diskors, tapi mau tak mau kudu berurusan dengan .geng Hispanik pengedar narkoba gara-gara selembar kartu koleksi pemain bisbol.

Sebenarnya, Stallone juga sempat menawarkan kepada Jean-Claude Van Damme untuk ikutan berperan. Sayangnya, aktor Prancis itu menolak. Alasannya, karakter dirinya tak bakal berkembang. Tak habis akal, ia kontak Steven Seagal. Apes, artis berambut kuncir ekor kuda itu punmenampik, walau barang sekilas jadi cameo.


Kali ini alasannya adalah Avi Lemer, bandar film aksi bertangan dingin yang jadi salah satu produser Vie ExpenaUible. Seperti diketahui, beberapa tahun lalu, Seagal pernah cekcok dengan Lemer.

Namun, Stallone memang beruntung. Saat dua rekannya tadi ogah diajak, dia malah mendapat gantiyang tak kalah berbobot. Jet Li, pekungfu asal China yang pernah terlibat bareng Mei Gibson (Lctlml Weapon 4). berhasil digaet.

Petinju yang juga dikenal sebagai pemain film Mickey Rourke juga menyatakan oke. Jason Statham (Transporter), aktor-pesilat asal Inggris, juga mau. Statham sebelumnya sudah dua kali adu akting bareng

Jet Li (T)ie One dan Rouge Assassin). Ada juga Steve Austin, pegulat WWF-Smackdotm yang lebih dikenal dengan nama panggung Stone Cold. Turut serta Dolph Lundgren.

"Ini film laga oW school. Banyak baku hantam dan baku tembak. Pokoknya seru deh," tutur Lundgren girang. Statham tak kalah antusias. Ia melakoni sendiri setiap adegan perkelahian dan aksi berbahaya.

Pasukan bayaran

Film The Expendable ini berkisah tentang Mikelompok pasukan bayaran yang mengemban misi menggulingkan diktator kejam di Amerika Latin. Seiring dengan berjalannya waktu menjalankan misi, akhirnya mereka sadar bahwa tugas ini penuh jebakan. Sang jenderal diktator itu sendiri mendapat be-king dari seorang agen CIA.

Film ini mengingatkan kita pada flu Losers (Zoe Saldana, pemeran wanita utama dalam Avatar) yang baru saja edar karena beberapa kesamaan.

Ini kisah tentang sekelompok pasukan elite yang menjalankan misi di Amerika Latin (kenapa, ya, kok melulu ambil latar di situ?) dan ternyata misi tersebut hanya rekaan sang dalang. Setelah misi berhasil, mereka coba disingkirkan.

Dengan deretan bintang mahal, tidak mengherankan jika biaya produksi hlm ini mencapai angka sekitar Rp800 miliar. Syuting dimulai pada 28 Maret 200V di Brasil. Lokasi pengambilan gambar lain adalah di Nm Orleans dan Los Angeles.hlm ini adalah film yang paling sulit bagi Stallone. Mungkin karena sdknig suhtru.i, Stallone yang seharusnya sudah terbiasa dengan adegan laga bercerita kepada ma-ialah Britain* Total Film, "Ini adaljh film tcrsulit yang pernah saya kerjakan. Bayangkan, ada tujuh pria, saling hajar, dan satu pria lebih kuat daripada yang lainnya," ungkapnya seperti tidak percaya.

"Serius, para ituntnun sampai meminta ampun. Pertarunganku dengan Stone Cold Steve Austin sangatlah brutal sehingga menyebabkan retak di bagian leherku Aku tidak bercanda," paparnya kemudian. Akibat insiden terM.*but, Stallone harus menjalani operasi yang sangat serius setelah itu. (Eri/.NM)




 

selow Copyright © 2010 LKart Theme is Designed by Lasantha